Ojek Online Vs Ojek Pangkalan Di Bandung
AGEN POKER Sejumlah driver ojek online (ojol) dan Ojek pangkalan (opang) terlibat bentrok dijalan raya kampung Cikoneng, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (27/7/2018). Akibatnya lima unit sepeda motor dibuang ke sungai.
Gesekan tersebut buntu perselisihan yang berlangsung pada kamis kemarin. Informasi dihimpun, bentrok tadi siang bermula dari intimidasi sopir opang kepada sopir ojol di pangkalan ojek kawasan bojongsoang.
Kapolres Bandung AKBP Indara Hermawan bersama Satuan Dalmas Polres Bandung Turun tangan mengamankan situasi di lokasi kejadian. Lima motor milik ojol yang melintas langsung di rusak oleh opang. Bahkan empat motor dilempar ke sungai.
camat Bojongsoang AA Aep Ahmad Muslim mengatakan insiden keributan tersebut karena ada sopir ojol yang di pukul oknum opang.
Dari informasi ada pemukulan, cuma tidak tahu secara persis kronologi kejadian itu, kata AA Aep saat di jumpai diMalposek Bojongsoang.
Dia memastikan saat ini suasana sudah mulai padam walaupun pasukan Satpol PP, TNI, dan Polri turun tangan mengamankan lokasi bentrokan.
Dedi, salah satu driver ojol, mengatakan gesekan tersebut dipicu ulah oknum driver opang yang menghajar sopir ojol. Dedi bersama rekan ojol lainnya, siang tadi mendatangi MaPolsek Bojongsoang dengan niat mediasi dan menyelesaikan masalah.
Namun ada oknum opang melakukan penyerangan terlebih dahulu. Ada yang ke Polsek, ada yang lurus ke jalan Cikoneng karena tidak tahu. Tiba-tiba diserang oleh opang, kata Dedi.
Pihaknya, menemouh jalur hukum guna menuntaskan persoalan tersebut "kita akan ikut aturan hukum, kalau di sini memang zona merah (tidak boleh ada ojol), jangan langsung main pukul. bisa bicara dengan baik-baik, kata AA Dedi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar