Minggu, 27 Januari 2019

Gagal Membuat Senang Dalam Berhubungan Intim Seorang Istri Gugat Cerai

Gagal Membuat Senang Dalam Berhubungan Intim Seorang Istri Gugat Cerai

Gagal Membuat Senang Dalam Berhubungan Intim Seorang Istri Gugat Cerai

AGEN POKER Dalam rumah tangga ada saja pertengkaran satu sama lain, diduga karena suami sering loyo dalam berhubungan intim dan gagal bikin puas nafsu si istri di ranjang, seorang istri nekat ingin membuat surat perceraikan kepada sang suami.

Sang suami bernama Ni Ketut S, 40, dan perempuan yang sudah dikaruniai tiga anak ini nekat menggugat cerai kepada sang suaminya i Ketut J, 47, gara-gara tak mendapatkan kepuasan di ranjang.

Selain itu, Ni Ketut S juga sering mendapat perlakuan kasar dari sang suaminya yaitu kekerasan dalam rumah tangga dan sering marah-marah.

Seperti dibenarkan oleh Ni Made Suparmiati dari OBH KPPA Denpasar, Bali.

Dikonfirmasi dari wartawan di Bali, pada hari Rabu, Suparmiati mengatakan bahwa gugatan cerai yang dilayangkan ni Ketut karena ia sudah merasa tidak ada kecocokan dalam rumah tangga.

Setelah ditelusuri apa penyebab Ni Ketut S ingin menceraikan sang suami karena masalah kebutuhan biologis yang tidak terpenuhi, ujar Suparmiati.

Menurut Suparmiati, Ni Ketut sempat mengajak suaminya untuk berhubungan intim pada saat Ni Ketut kepengen melakukan hubungan, namun setiap kali hendak ingin berhubungan, suami tidak mampu memberikan kepuasan karena mengalami gangguan fungsi seksual pada kelaminnya.

Akibat selalu gagal saat bercinta, sepasang suami istri ini mulai terlibat pertengkaran saat itu.

Belakangan suaminya juga kerap minum minuman beralkohol. Dan ketika mabuk yang bersangkutan kerap tidak control sehingga sang istri kerap menerima perlakukan kasar sang suami, imbuhnya.

Perlakuan kasar ini membuat Ni Ketut berkeinginan menggugat sang suami bercerai.

Saat itu sempat meminta pendampingan hukum, dan saya sarankan agar dipikirkan matang-matang, ujar Suparmiati.

Hanya saja jika sampai ada ancaman maka pihaknya tetap akan melakukan pendampingan saat ini.

Belakangan ini Ni Ketut akhirnya membatalkan gugatanya tersebut dengan berbagai pertimbangan oleh pengadilan. Salah satunya adalah pertimbangan keluarga dan anak anak.

Sementara itu Suparmiati mengakui tingginya kasus percerian di Karangasem diantaranya juga di sebabkan factor biologis dan KDRT. Selaian masalah ekonomi dan masalah lainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...