Minggu, 06 Januari 2019

Maling Motor Kritis Dipukulin Massa Karena Gagal Membawa Hasil Curian

Maling Motor Kritis Dipukulin Massa Karena Gagal Membawa Hasil Curian

Maling Motor Kritis Dipukulin Massa Karena Gagal Membawa Hasil Curian

AGEN POKER Seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di Situbondo nyaris saja tewas dihajar massa. Pelaku bernama Dasuki (38), ndelosor atau terjatuh ke aspal setelah mengalami kecelakaan tunggal saat berusaha membawa lari motor hasil curiannya.

Pria asal Cermee Bondowoso itu terjungkal akibat menabrak pembatas jembatan di Desa Siliwung Kecamatan Panji. Bukannya ditolong, residivis kambuhan itu malah dihajar ramai-ramai oleh warga yang mengejarnya hingga parah dan meninggal dunia. Beruntung dalam kondisi kritis tersebut, sejumlah polisi segera datang dan mengamankan pelaku dari amukan massa. Saat ini, pelaku masih dalam perawatan intensif tim medis RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo.

Kondisi pelaku sudah cukup parah saat itu. Sekarang dalam perawatan di rumah sakit. Belum bisa diperiksa, kata Kasubbag Humas Polres Situbondo, Iptu H Nanang Priyambodo kepada wartawan, pada hari Kamis. Dari keterangan yang diperoleh oleh wartawan menyebutkan, sebelum dikejar-kejar warga hingga menabrak pembatas jembatan, Dasuki memang melancarkan aksinya, sekitar pukul 18.00 Wib. Dia menggasak sepeda motor Yamaha Mio Soul P 5820 EZ, milik Ika Isnaini (44), warga Desa Paowan Kecamatan Panarukan.

Aksi pencurian terjadi, saat korban baru saja pulang dari tempat kerjanya di Warung Mama Marfel, Desa Sumberkolak Kecamatan Panarukan. Di tengah perjalanan, korban sadar ada barang miliknya yang tertinggal di tempat kerjanya. Ika Isnaini pun balik kanan menuju warung Mama Marfel. Tiba di depan warung, korban bergegas turun dari sepeda motornya. Namun karena bermaksud hanya sebentar, dia tidak mematikan mesin motornya karena di lihat keadaan rame.

Saat itulah, pelaku datang dan langsung membawa kabur motor berwarna merah tersebut. Korban yang melihat motornya dibawa orang langsung berteriak-teriak maling. Warga dan rekan kerja korban yang mendengar teriakan itu langsung melakukan pengejaran.

Aksi kejar-kejaran pun tak terelakkan sebelum akhirnya pelaku terjungkal karena menabrak pembatas jembatan di Desa Siliwung, lalu dimassa main hakim sendiri. Sepeda motor hasil curian berhasil diamankan sebagai barang bukti. Saat ini kami menunggu kondisi pelaku membaik untuk diperiksa dalam kasus ini, tandas Nanang.

Aksi pencurian yang Gagal bawa kabur hasil kejahatan, nyawa penjahat ini justru melayang. Dasuki (38), pelaku pencurian sepeda (curanmor) yang mengalami kecelakaan tunggal saat membawa kabur motor curian, akhirnya tewas juga. Penjahat asal Cermee Bondowoso itu tewas saat dirawat di ruang Mawar nomor 11 RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo, sekitar pukul 02.20 Wib, pada hari Jumat.

Semalam saat dibawa ke rumah sakit kondisinya sudah sangat parah. Versi medis kemungkinan hidupnya memang sudah tipis. Dini hari tadi akhirnya meninggal, kata Kasubbag Humas Polres Situbondo, Iptu H Nanang Priyambodo kepada wartawan.

Keterangan yang didapatkan oleh wartawan menyebutkan, nyawa residivis kambuhan itu tak tertolong karena cedera parah pada bagian batang otaknya. Kuat dugaan, kondisi pelaku kritis akibat mengalami benturan di kepala saat kecelakaan tunggal di Jembatan Siliwung Kecamatan Panji, pada hari Kamis petang. Kondisinya semakin parah, karena dia juga sempat menjadi bulan-bulanan dari massa yang di kejar.

Tadi jenazahnya pelaku Dasuki sudah diserahkan ke pihak keluarganya. Mungkin sekarang sudah selesai dikebumikan, papar mantan Kanit Tipikor Polres Situbondo.

Hingga kini satu pelaku masih buron. Bandit ini berhasil meloloskan diri setelah kabur dengan cara berpencar dengan rekannya si Dasuki, saat terlibat kejar-kejaran dengan massa. Saat itulah, apes menimpa Dasuki yang membawa kabur motor curian jenis Yamaha Mio Soul P 5820 EZ. Dia menjadi sasaran pengejaran massa, hingga akhirnya mengalami kecelakaan tunggal di jembatan Desa Siliwung.

Ada satu rekan pelaku yang masih buron. Sampai sekarang masih dalam pengejaran. Semoga segera tertangkap, papar Nanang. Nama Dasuki sebelumnya sudah tidak asing di telinga pihak kepolisian Situbondo. Pelaku ini terbilang kawakan dan sudah keluar masuk penjara dalam kasus pencurian. Baik curanmor maupun aksi penjambretan di jalanan.

Pelaku yang meninggal itu memang pemain lama. Dia sudah beberapa kali masuk penjara karena kasus pencurian, ujar Nanang Priyambodo, yang dulunya juga anggota Resmob ini. Seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di Situbondo nyaris tewas. Pelaku bernama Dasuki ndelosor ke aspal setelah kecelakaan tunggal saat berusaha membawa lari motor hasil curiannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...