Minggu, 22 Desember 2019

Pembongkaran Septic Tank Dirumah Edi Susanto Ditemukan Kerangka manusia

Pembongkaran Septic Tank Dirumah Edi Susanto Ditemukan Kerangka manusia

Pembongkaran Septic Tank Dirumah Edi Susanto Ditemukan Kerangka manusia

Pada saat pembongkaran septic tank ada kerangka manusia yang ditemukan dalam septic tank atau tangki septik di Bantul diduga berjenis kelamin perempuan, yang dugaan itu berdasar penuturan dari warga sekitar lokasi penemuan kerangka. Salah seorang warga Dusun Karangjati, Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul, Suparno, mengatakan warga setempat menduga kerangka itu berjenis kelamin perempuan, mengingat dahulu ada kabar yang menyebut seorang perempuan bernama Ayu Selisa hilang sejak tahun 2009.

Mengetahu ada kerangka manusia warga menduga itu Ayu adalah istri dari Edi Susanto yang merupakan anak dari pemilik tangki septik bernama Waluyo. Dari kecurigaan itu semakin kuat karena Edi meninggal dengan cara gantung diri bulan November lalu. Jadi sang suami yang bernama Edi Susanto itu meninggal karena bunuh diri dan istrinya tidak diketahui keberadaannya sejak tahun 2009, katanya saat ditemui wartawan di lokasi penemuan kerangka, pada hari Minggu malam.

Kendati demikian, ia menyebut hal itu masih asumsi semata. Karena belum ada bukti yang bisa membuktikan hal tersebut. Warga lain, yang bernama Solikhin (46) membenarkan bahwa Edi Susanto memiliki istri bernama Ayu Selisa, keduanya selama ini tinggal di rumah orang tua Edi dan sehari-hari tertutup dengan tetangga sekitar. Terus setelah dia (Edi) meninggal, keluarga yang perempuan bertanya-tanya di mana keberadaan anaknya. Tapi warga sini juga tidak ada yang tahu, karena keluarganya (Edi) tertutup, katanya.

Karena itu, ia dan warga lainnya berasumsi bahwa kerangka itu adalah istri Edi yang telah hilang sejak tahun 2009. Terlebih, cara meninggal Edi terbilang tidak wajar. Polisi telah mengevakuasi kerangka manusia itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk diautopsi atas penemuan kerangka manusia.

Pada kerangka tersebut sudah dibawa ke RS Bhayangkara (Polda DIY) dan sudah diterima di sana. Untuk autopsi akan dilakukan besok pagi pada hari Senin, kata Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Riko Sanjaya melalui pesan singkat kepada wartawan.

Kerangka itu ditemukan di dalam tangki septik milik Waluyo (62), ayah dari Edi Susanto. Sekitar pukul 17.30 WIB personel Polres Bantul dan Polresta (Yogyakarta) datang ke TKP dan menemukan kerangka (manusia) di (dalam) septic tank yang sudah lama tidak terpakai, jelas Riko.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...