Selasa, 18 September 2018

Gadis Cilik Di Karawang Tewas Membusuk Di Kamar Mandi Dan Ditutup Kasur

Gadis Cilik Di Karawang Tewas Membusuk Di Kamar Mandi Dan Ditutup Kasur

https://newskorandays.blogspot.com/2018/09/gadis-cilik-di-karawang-tewas-membusuk.html


AGEN POKER Ririn Agustin (11), gadis cilik asal Karawang, tewas mengenaskan. Tubuhnya membusuk dikamar mandi dan ditutup kasur. Mayat Ririn ditemukan dikamar mandi rumah kontrakan milik orang tuanya, Kampung Rawasari, RT 01 RW 03, Desa Jomin, Kecamatan Kota baru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada hari Sabtu (15/9/2018). Polisi tengah menyelidiki kejadian tersebut.

Kita masih kebingungan dan masih mencari tahu penyebab kematian korban, kata Kasatreskrim Polres Karawang, AKP Maradona Armin Mappaseng kepada wartawan. Saat ini jenazah korban sedang diautopsi di RSUD Karawang, Maradina menambahkan.

Kematian Ririn diketahui oleh warga setempat. Sejumlah warga curiga lantaran mencium bau sangat menyengat dari dalam kontrakan itu. Ada tetangga yang mencium bau tak sedap dari dalam kontrakan milik kami, ucap Neti, bibi Ririn, di RSUD Karawang.

Warga yang penasaran kemudian menelusuri sumber bau dan mendobrak pintu kontrakan yang terkunci. Di dalam rumah bercat kuning itu, bau menyengat makin tajam dari dalam kamar mandi. Setelah dicek, ditemukan sesosok mayat yang ditutupi kasur lantai. Setelah dibuka (kasur), rupanya itu keponakan saya yang sudah hilang dua hari, kata Neti.

Neti bercerita, korban terakhir kali terlihat pada Kamis sore (13/9/2018) lalu. Saat itu, Ririn izin ke luar rumah untuk les. Namun siswi kelas VI SD itu tak kunjung pulang. Dia izin berangkat les, namun waktu menjelang sore tak kunjung pulang. Lantas kami sekeluarga mencari korban kemana-mana hingga disebar ke media sosial, ucap Ririn.

Ririn Agustin sempat diumumkan hilang sebelum ditemukan tewas mengenaskan dikamar mandi dengan kondisi membusuk dan ditutup kasur. Keluarga menyebarkan info gadis cilik usia 11 tahun tersebut hilang melalui media sosial Facebook, Instagram dan lain-lain dari sosial media.

Seperti yang dilakukan Jali Doang, salah satu kerabat korban. Dua hari lalu, sekitar pukul 23.00 WIB, dia menyebarkan foto Ririn dengan keterangan anak hilang di grup Facebook Karawang info (Karin). Assalamualaikum sahabat Karin. Saya minta bantuan nya barang Kali Ada yg melihat anak yg Ada di foto ini tolong hubungi saya,anak ini hilang dari jam 3 sore tadi sampai sekarang blm d temukan. Mohon maaf Dan terima kasih, tulis Jali, pada hari Kamis (13/9). Unggahan Jali hanya mendapatkan 125 like, 65 komentar dan 6 kali dibagikan.

Selain menyebarkan informasi kehilangan Ririn dimedsos, keluarga juga mencari Ririn ke semua kenalan mereka. Bahkan kami tanya semua kenalan dan teman-temannya kata Neti, bibi Ririn, kepada wartawan di RSUD Karawang, pada hari Sabtu (15/9/2018).

Tak kunjung ditemukan, keluarga kemudian melapor ke Polsek Kotabaru keesokan harinya, pada hari Jumat (14/9/2018). Neti bercerita, Ririn terakhir kali terlihat pada Kamis sore (13/9). Saat itu, Ririn izin keluar rumah untuk les. Namun siswi kelas VI SD itu tak pulang ke rumah. Dia izin berangkat les, namun waktu menjelang sore tak kunjung pulang. Lantas kami sekeluarga mencari korban kemana-mana hingga disebar ke media sosial, katanya.

Keluarga akhirnya menemukan Ririn pada Sabtu siang (15/9/2018). Siswa kelas VI SD itu ditemukan hanya beberapa meter dari rumahnya. Gadis yang dikenal periang itu ditemukan sudah tidak bernyawa dirumah kontrakan milik orang tuanya sendiri.

Hingga saat ini, jajaran Polsek Kota Baru dan Unit Inafis Polres Karawang tengah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Untuk memastikan penyebab kematian korban, tutur Maradona

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...