Minggu, 13 Januari 2019

Pelajar Yang Melahirkan Ditoilet Puskesmas Diperiksa Polisi

Pelajar Yang Melahirkan Ditoilet Puskesmas Diperiksa Polisi


AGEN POKER Seorang pelajar berusia 16 tahun di Tulungagung, Jawa Tengah, ini diduga membuang bayinya yang baru dilahirkan ke dalam kloset Puskesmas Kauman. Pelaku sempat membantah bahwa dirinya hamil saat diperiksa perawat. Kepala Puskesmas Kauman, Tulungagung, bernama Aris Setiawan, mengatakan pada hari Kamis malam pelajar tersebut datang ke UGD Puskesmas Kauman bersama ibunya, Pelajar tersebut mengeluhkan sakit perut dan nyeri hingga punggung.

Saat itu ibu bayi sempat dilakukan pemeriksaan awal oleh petugas jaga, namun yang bersangkutan membantah dalam kondisi sedang hamil. Sekilas memang tidak kelihatan kalau pelajar tersebut sedang hamil, karena posturnya agak gemuk, sedangkan dia juga pakai baju besar dan jaket. Tapi setelah dibuka oleh petugas kelihatan kalau perutnya besar, namun dia tetap membantah kalau sedang hamil, kata Aris saat dikonfirmasi oleh sejumlah wartawan, pada hari Jumat.

Saat itu pasien sempat mengaku tidak menstruasi, namun tetap membantah jika tidak hamil. Dia beralibi tidak datang bulan lantaran mengkonsumsi obat untuk sakit kalenjar getah bening yang diderita. Karena pasien tidak mengaku kalau hamil, kami tidak mungkin memeriksa lebih dalam menyangkut kandungan, kemudian pasien kami lakukan observasi, ujarnya.

Saat istirahat tersebut, dia izin buang air besar ke toilet ditemani orangtuanya. Namun setelah ditunggu lama pelajar tersebut tidak kunjung keluar dari dalam toilet tersebut. Orang tuanya akhirnya mengetuk pintu kamar toilet, saat dibuka ternyata anaknya telah melahirkan seorang bayi perempuan. Miris, bayi tersebut justru ditemukan berada di dalam kloset jongkok dengan separuh badannya terendam air.

Kuat dugaan bayi itu sengaja dibuang oleh ibunya, lantaran tidak ingin diketahui aibnya. Saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan Polres Tulungagung.

Polisi Tulungagung, Jawa Tengah, terus melakukan upaya penyelidikan untuk mengungkap kasus kematian bayi di dalam kloset Puskesmas Kauman. Hasil penyelidikan sementara kematian bayi tersebut mengarah ke unsur pidana. Kasatreskrim Polres Tulungagung AKP Hendro Triwahyono mengatakan unsur pidana dari kasus tersebut lantaran diduga kuat bayi sengaja dibuang yang dilakukan oleh ibu kandungnya sendiri, E (16) seorang pelajar.

Dugaannya memang mengarah ke situ, tapi kami masih belum bisa menyimpulkan, karena saat ini kami belum bisa mengorek keterangan dari ibu bayi, dia kan di bawah umur dan saat ini masih menjalani perawatan, kata Hendro kepada wartawan, pada hari Jumat.

Polisi juga belum mengetahui siapa bapak dari bayi yang tewas di kloset kamar mandi Puskesmas tersebut. Polisi masih menunggu kondisi kesehatan E hingga pulih seperti sedia kala. Hendro mengtakan pihaknya tidak ingin tergesa-gesa dalam penanganan perkara ini karena rawan terjadi permasalahan baru.

Dia (E) kondisinya masih lemas, jangan sampai dia stres dan timbul persoalan lain, makanya kami jaga dulu sampai kondisinya membaik, ujar Hendro.

Sedangkan terkait kesaksian dari orang tua E, penyidik juga belum bisa memintai keterangan dari orang tua nya E, karena saat ini posisinya sedang mendampingi E di rumah sakit.

Sebelumnya E (16) melahirkan di toilet Puskesmas Kauman Tulungagung tanpa bantuan medis, sedangkan bayinya yang berjenis kelamin perempuan ditemukan meninggal dunia di dalam kloset setelah dibuang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...