Kamis, 14 Februari 2019

Situ Pladen Di Kota Depok Akan Dinormalisasi Oleh Pemkot

Situ Pladen Di Kota Depok Akan Dinormalisasi Oleh Pemkot

Situ Pladen Di Kota Depok Akan Dinormalisasi Oleh Pemkot

AGEN POKER Kota Depot memiliki Situ Pladen, di Kecamatan Beji, Depok akan direvitalisasi menggunakan dana hibah dari Pemprov DKI Jakarta. Dari pantauan wartawan di Situ Pladen, pada hari Kamis, air di situ sudah tercemar limbah dan sampah plastik dan sampah rumah tangga. Seorang warga di atas perahu rakitnya terlihat tengah memunguti sampah-sampah plastik yang memenuhi air situ. Air situ berwarna hijau pekat. Bau yang menyengat terasa saat melewati Situ Pladen Kota Depok.

Di pinggiran situ menumpuk sampah plastik minuman kemasan yang di buang dari masyarakat. Terlihat pula bambu-bambu yang dipatok-patok di atas situ. Saman, warga Situ Pladen RT 3 RW 3, mengatakan, pada tahun 1970 air di situ bersih dari sampah dan limbah. Dulu mah uang gopean kelihatan kalau diceburin ke situ, ucap Saman di Situ Pladen, Beji, Depok, pada hari Kamis.

Semenjak banyak pemukiman rumah warga, air limbah rumah tangga pun mencemari Situ Pladen. Dulu, Situ Pladen tiap lima tahun sekali kering dari air. Saat kering, semua warga Pladen sering menjadikan situ menjadi tempat bermain bola. Sekarang mah semenjak banyak perumahan mah air pada masuk di sini semua. Ini mah air kiriman semua enggak ada mata airnya. Air kiriman dari rawa besar terus limbah-limbah pasar, ujar Saman.

Ia mengatakan, Situ Pladen sempat dinormalisasi meskipun tidak seperti semula. Situ yang awalnya berluas 3,5 hektar hanya tersisa 1,4 hektare karena tepiannya diuruk hingga  dijadikan pemukiman. Sudah tiga kali diuruk tanah dalam situ ini, tapi pengurukannya kalau saya bilang enggak tuntas ya, karena masih ada sampah-sampah atau lumpur di dalam air situ ini, ucap Saman.

Kemudian Junaedi, warga Pladen lainnya mengatakan, awalnya situ Pladen berbentuk kotak. Namun, semenjak digarap warga menjadi pemukiman, situ tersebut berbentuk L. Dulu mah bentuknya kotak, terus pada digarap-garap orang. Soalnya sempat pernah pemutihan sertifikat, jadi tanah kosong pada digarapin, ujar Junaedi. Junaedi mengatakan, air di dalam situ menjadi dangkal. Airnya setinggi 75 sentimeter sementara lumpur di dalam situ lebih tinggi, yaitu mencapai 1 meter. Ini airnya mah dangkal, lumpurnya doang yang kebanyakan. Lumpurnya seperti sampah yang mengendap lama, ujar Junaedi.

Ia pun mengaku senang apabila situ ini segera dinormalisasi. Namun, ia berharap pemerintah kali ini bisa serius melakukan normalisasi sehingga lingkungan dan kondisi Situ Pladen dapat seperti semula. Saya berharapnya sih situ ini seperti semula ya, airnya bersih. Dapat dijadikan RTH (Ruang Terbuka Hijau) dan bisa dinikmati warga Depok untuk bersantai dan berkreasi di sana, tutur Junaedi. Sebelumnya, Pemerintah Kota Depok masih menunggu pengucuran dana hibah sebesar Rp 15,6 Miliar dari DKI Jakarta untuk normalisasi Situ Pladen, Beji, Kota Depok pada tahun 2019. Tahun ini masih tunggu kabar dari DKI, paling cepat Mei dapat persetujuan, ucap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Manto Djorghi, di Balai Kota Depok, pada hari Senin.

Pemerintah Kota Depok masih menunggu pengucuran dana hibah sebesar Rp 15,6 Miliar dari DKI Jakarta untuk normalisasi Situ Pladen, Beji, Kota Depok pada tahun 2019. Tahun ini masih tunggu kabar dari DKI, paling cepat Mei dapat persetujuan, ucap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Manto Djorghi, di Balai Kota Depok, pada hari Senin. Manto mengatakan, alasan pihaknya normalisasi situ Pladen harus dilakukan agar air tidak meluap sehingga tidak terjadi lagi banjir di Jalan Arif Rachman. Pasalnya Jalan Arif Rachman kerap kali banjir saat musim hujan.

Harus ada penataan inlet dan outlet Situ Pladen agar jadi tempat resapan air. Jadi inlet kita perbaiki dengan cara diperlebar, outlet juga perbaiki biar lancar ke hilirnya sehingga Situ Pladen lebih kondusif lagi sifatnya untuk penanganan masalah resapan air dan penanganan masalah banjir, ujar Manto. Manto menjelaskan, Detail Enginering Design (DED) penataan Situ Pladen telah dibuat di lahan sampah pemilikan warga yang nantinya akan dijadikan taman untuk mempercantik Situ Pladen sebagai destinasi wisata warga Kota Depok. Di situ kan ada pemulung juga, itu harus dirapikan. Sesuai dengan batas lahan Situ Pladen, kalau perlu kita buat taman. Kalau memang itu lahan Situ kita perbaiki, kita tata, tutur Manto.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Depok mengajukan dana hibah senilai Rp 28 miliar ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menata dan menormalisasi tiga situ. Tiga situ yang tahun ini akan ditata dan dinormalisasi adalah Situ Rawa Besar, Situ Pladen, dan Situ Sawangan.

Pengamat Pariwisata Universitas Pancasila Fahrurozy Darmawan menilai, keberadaan situ di Kota Depok kurang dirawat oleh pemerintah setempat. Banyak situ yang penuh sampah dan tidak teurus. Padahal situ memainkan peranan vital bagi bagi suatu kawasan, ucapnya saat dikonfirmasi, pada hari Kamis.

Fahrurozy mengatakan, banyaknya situ di Depok harusnya dapat dimanfaatkan Pemerintah Kota Depok sebagai ruang terbuka hijau. Harusnya sebagai kawasan resapan, situ juga dapat difungsikan sebagai ruang terbuka publik yang dapat dimanfaatkan bagi masyarakat, ucapnya. Ia mengatakan, Pemerintah Kota Depok harusnya dapat memaksimalkan potensi dari situ-situ yang tersebar di Kota Depok.

Situ jangan hanya dilihat manfaat ekologisnya saja, tetapi situ harus dikembangkan untuk dapat memberikan manfaat sosial-ekonomi juga, ucapnya. Menurutnya, dengan mengembangkan wisata berbasis situ, akan turut meningkatkan pendapatan bagi masyarakat sekitar situ.

Masyarakat sekitar memiliki peluang ekonomi dengan berjualan serta menawarkan jasa-jasa yang dapat membantu kegiatan pariwisata. Bagi masyarakat, situ juga dapat dijadikan pilihan alternatif kunjungan wisata. Kita dapat melihat contoh bagaimana Jakarta dan Bogor memanfaatkan kawasan danau dan situ sebagai RTH (Ruang Terbuka Hijau) yang dapat dimanfaatkan bagi masyarakat untuk rekreasi. Jadi, manfaat ekologis dan sosial-ekonomi situ-situ tersebut dapat berjalan seimbang, tuturnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...