Rabu, 10 Juli 2019

Ditolak Saat Ingin Bercinta Istri Digorok

Ditolak Saat Ingin Bercinta Istri Digorok

Ditolak Saat Ingin Bercinta Istri Digorok

Telah terjadi pertengkaran dari sepasang suami-istri yang diketahui seorang suami di Tanjung Priok, Jakarta Utara, bernama Anton Nuryanto (37) dengan tega menggorok leher istrinya, FA (34). pada aksi keji itu terjadi lantaran ajakan bercinta ditolak sang istri. Pada peristiwa berdarah itu terjadi di rumah kontrakan keduanya di Jalan Ancol Selatan II RT 01/07, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada hari Jumat Subuh. Saat itu Anton meminta sang istri melayani hasrat seksualnya.

Awalnya, sang istri diminta untuk merangsang sang suami. Setelah terangsang, Anton mengajak korban melakukan hubungan badan, namun korban menolaknya, pada pertama-tama, waktu sebelumnya sang istrinya diminta hubungan badan, lalu istrinya bisa mengelus-elus perutnya tersangka, lalu tersangka langsung kontak hubungan intim berjalan. Tetapi pada saat itu istrinya diminta tapi tidak mau melakukan hubungan intim karena sudah terangsang terus dipaksa tapi tidak mau, jelas Kapolsek Tanjung Priok Kompol Supriyanto kepada wartawan di kantornya, Jalan Gorontalo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada hari Senin.

Merasa kesal, Anton kemudian mengambil sebilah golok yang ada dirumah tersebut. Tanpa ba-bi-bu, dia langsung membacok korban di atas tempat tidur. Sebelum melayangkan golok ke leher korban, Anton mencoba menusuk perut korban dengan goloknya. Tetapi tidak mempan, sehingga korban melawan.

Menurut keterangan tersangka, tersangka menusuk perut istrinya, tapi tidak mempan, katanya, kata Supriyanto. Mendapat serangan brutal dari sang suami, korban melawan. Korban sempat menangkis sang suami yang menyerangnya dengan menggunakan sebilah golok, sehingga terluka di bagian wajah dan tangan.

Karena tidak mampu melawan kekuatan sang suami yang semakin beringas, korban pun kemudian terjatuh dari kasur. Pada saat itulah pelaku menyerang korban secara membabi buta, dan akhirnya istrinya jatuh di tempat tidur, langsung digorok seperti motong kambing, tutur Supriyanto.

Ironisnya, aksi keji ini dilakukan Anton di hadapan anaknya yang masih kecil. Diketahui, mereka tinggal mengontrak sebuah kamar, bertiga dengan anaknya. Melihat ibunya dianiaya oleh sang ayah, anak korban menjerit meminta tolong. Warga yang mendengar teriakan korban kemudian datang dan menghentikan aksi pelaku.

Warga yang mendengar teriakan tersebut sempat mendobrak pintu kontrakan tersebut. karena warga ramai di depan pintu pelaku tidak berkutik hingga akhirnya bisa ditangkap polisi, yang kebetulan lewat saat kejadian itu. Akhirnya warga dan Pak RT datang. Begitu pelaku diamankan, kebetulan sekali anggota kita memang patrolinya di Sunter Agung, mengantisipasi tawuran di wilayah tersebut, karena adanya minta tolong, mereka langsung kelokasi dan anggota Buser menangkap pelaku di situ, tutur Supriyanto.

Anton mengaku lupa dengan apa yang dia perbuat. Anton juga berlagak tidak ingat pada istrinya. Nggak tahu, lupa, ucap Anton. Peristiwa itu membuat pemilik kontrakan, Husein (44), trauma. Betapa tidak, Husein kehilangan pengontrak sejak kejadian itu.

Saya masih trauma, terus terang ya. Ini kan kontrakan, di atas pada permisi pergi dari kontrakan, kosong dua di atas setelah kejadian, jelas Husein. Husein menyebut selama ini pasangan suami-istri itu tidak pernah bermasalah. Husein melihat keduanya akur.

Masalah sih nggak, tadinya biasa saja. Harmonis saja, ucapnya. Atas kejadian itu, Anton saat ini ditahan di Polsek Tanjung Priok, sementara korban masih dirawat di RS Koja, Jakarta Utara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...