Sabtu, 21 September 2019

Aksi Sopir Taksi Online Tak Terima Rekan Dianiaya

Aksi Sopir Taksi Online Tak Terima Rekan Dianiaya

Aksi Sopir Taksi Online Tak Terima Rekan Dianiaya

Ada ratusan supir taksi online yang menggeruduk sebuah Mal Kota Kasablanka atau Kokas, Jakarta Selatan, rekan-rekan taksi online tidak terima rekannya dianiaya oleh seorang sekuriti mal Kota kasablanka tersebut. Pada kejadian tersebut sudah laporankan di Polsek, ternyata para pengemudi online datang ke Kokas untuk menyampaikan aspirasinya karena kejadian ini sudah terjadi 3 kalinya, kata Kapolsek Tebet, Kompol Alam Nur saat dimintai konfirmasi, pada hari Minggu.

Pada aksi sang supir taksi online penggerudukan dilakukan sekitar pukul 23.30 WIB, pada hari Sabtu. Pada aksi supir taksi online tersebut sempat membuat kondisi lalu llintas di depan Mal Kota Kasablanka macet. Kompol Alam Nur menjelaskan kronologi kejadian tersebut bermula seorang sopir taksi online yang menurunkan penumpang di lobi Mal Kokas namun sekuriti mal inisial A hampir terserempet sehingga bereaksi spontan memukul mobil sopir inisial F.

Informasi masalahnya, pengemudi menurunkan penumpang di lobi. Di lobi ada kendaraan membuang ke kanan ada sekuriti mau keserempet. Lalu sekuriti secara reaksi memukul kendaraan taksi online, woy kenapa lu? Hati-hati, gitu kan, kata Alam sambil menirukan pernyataan sekuriti.

Sang supir taksi online tersebut kemudian keluar dari mobil dan menghampiri sekuriti. Saat itulah terlibat cekcok dan sekuriti menanduk mulut sopir terus pengemudi tidak terima, debatlah, selisih paham. Kesel kali sekuriti, ngelawan, akhirnya ditanduk sama sekuriti. Akhirnya luka pada bibir pengemudi online, cerita Alam.

Supir taksi online kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tebet, Jakarta Selatan. Korban sudah dilakukan visum dan sang sekuriti sudah diamankan oleh polisi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...