Minggu, 26 Januari 2020

Bukan Penumpang Umum Melainkan Teman Dan Kesal

Bukan Penumpang Umum Melainkan Teman Dan Kesal

Bukan Penumpang Umum Melainkan Teman Dan Kesal

Tersangka yang bernama Tegar (23) ini nekat menggorok kepala Ade, seorang sopir angkot asal Garut lantaran karena sakit hati mukanya sudah diludahi sebanyak 2x. Tersangka Tegar dan Ade ternyata sudah saling mengenal dan Keduanya sempat mabok bareng di Angkot. Hingga hari Minggu sore, tersangka Tegar masih diperiksa penyidik Satreskrim Polres Garut dan di sela-sela pemeriksaan, tersangka Tegar ini sempat berbincang dengan seorang wartawan.

Tersangka Tegar ini menjelaskan kejadian tersebut bermula saat dia, dua temannya serta Ade berpesta miras di dalam angkot dan minum-minum dulu di dalam angkot. Minuman biasa diputar atau digilir, ucap Tegar kepada wartawan, pada hari Minggu.

Tersangka Tegar, dan temannya dan korban berniat untuk main ke wilayah Bayongbong dan di sepanjang perjalanan mereka menenggak miras didalam angkot. Sang sopir ini rese maboknya. Musik terus aja dibesarkan, sudah saya minta kecilin dia besarin lagi, katanya Tegar. Di dalam perjalanan pulang dari Bayongbong, sambung Tegar, kelakuan Ade semakin menjadi. Dia tersinggung saat Ade meludah dan mengenai mukanya. Awalnya dia meludah ke luar, tapi kena ke muka saya. Setelah itu dia sengaja meludah ke muka saya, dua kali, ucap Tegar sembari menirukan tingkah Ade.

Tegar mulai emosi. Dia kemudian memutuskan untuk turun di kawasan Jalan Guntur Malati, Tarogong Kidul. Namun entah apa yang merasukinya, sebelum turun Tegar malah mencabut golok di balik baju dan menggorok korban. Saya gorok satu kali. Kemudian saya bacok kepala dan bahu, ungkap tersangka Tegar. Dua orang teman Tegar yang merupakan wanita kalang kabut dan kabur dari angkot. Sedangkan sang sopir yang berlumuran darah berusaha menyelamatkan diri.

Saya sempat diteriaki begal sama dia. Tapi saya santai aja karena saya tidak merasa membegal orang. Hanya saja orang ini (korban) ngejago kelakuannya, pungkas tersangka Tegar. Selepas membacok Ade, Tegar mengaku sempat berputar-putar ke beberapa tempat. Dia bahkan sempat bermalam di hutan kota Kerkhof sebelum akhirnya ditangkap polisi. Tersangka Tegar sendiri diciduk tim Resmob Polres Garut pada hari Sabtu sore kemarin di kawasan Perempatan Asia, Jalan Ahmad Yani Timur, Garut Kota, saat berada dalam angkot.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah

SPG Di Kaltim Mencuri Kosmetik Hingga Ratusan Juta Rupiah Ada seorang SPG di Samarinda, Kalimantan Timur yang harus berurusan dengan ap...